Bekerja di bidang arsitektur saat ini sangat berbeda dengan apa yang terjadi beberapa dekade lalu. Perkembangan teknologi membuat para pengembang berlomba-lomba mengembangkan aplikasi mobile untuk arsitek yang dapat digunakan untuk memproduksi dan menyajikan desain. Aplikasi-aplikasi tersebut yang sebagian besar diakses melalui gadget, dapat membantu arsitek untuk bekerja lebih cerdas. Dari beragam aplikasi mobile untuk arsitek, ada beberapa aplikasi yang paling tidak harus dimiliki agar menghemat waktu dan meningkatkan produktivitas kerja, dan berikut 15 diantaranya:
Aplikasi Untuk Presentasi Desain
1. BIMx
Aplikasi BIMX yang dikembangkan oleh Graphisoft adalah perangkat yang secara interaktif dapat menampilkan model 3D dan dokumentasi 2D BIM yang dibuat dengan ArchiCAD melalui interface sederhana dan intuitif. BIMx menghadirkan model bangunan tiga dimensi dengan cara interaktif yang mirip dengan video game first-person shooter. Aplikasi ini dapat dipergunakan oleh arsitek, klien, dan kontraktor untuk mengeksplorasi bangunan dalam model 3D tanpa perlu menginstal ArchiCAD.
Platform: iOS dan Android Harga: Free
2. AutoCAD DWG Viewer & Editor
AutoCAD adalah software gambar paling populer di kalangan pekerja industri konstruksi, dan melalui AutoCAD versi mobile, mereka dapat membuka dan berbagi file DWG melalui perangkat seluler. Versi gratis AutoCAD DWG Viewer & Editor menawarkan kemampuan dasar untuk membuka dan mengukur dimensi file DWG. Sedangkan full version nya memungkinkan pengguna untuk membuat file 2D baru, melakukan editing objek dan sebagainya. Keunggulan lainnya, AutoCAD DWG Viewer & Editor dapat diakses secara offline, dan setiap perubahan yang dilakukan secara mobile akan disinkronisasikan setelah pengguna memiliki akses ke Internet.
Platform: iOS dan Android
Harga: Rp 1.599.000/tahun atau Free untuk versi viewer
Aplikasi Perancangan dan Pengukuran
3. MagicPlan
MagicPlan adalah aplikasi mobile yang memungkinkan pengguna untuk membuat denah lantai dengan menggunakan kamera perangkat seluler. MagicPlan memudahkan pengguna untuk melakukan pengukuran dan pemetaan ruangan tanpa harus memindahkan perabotan sehingga menghemat waktu dan tenaga. MagicPlan bekerja berdasarkan sistem augmented reality, anda hanya perlu berdiri di tengah ruang, lalu memetakan ruangan dengan kamera seluler dalam 30 detik untuk kemudian dibuat denah lantai lengkap dalam beberapa menit.
Platform: iOS dan Android
Harga: Free
4. RoomScan Pro
RoomScan Pro adalah aplikasi yang memungkinkan Anda menggunakan perangkat seluler untuk menghasilkan denah lantai seluruh ruangan dalam satu menit. RoomScan menggunakan hardware bawaan perangkat seluler untuk merekam posisi, panjang dan orientasi dinding. Tingkat akurasinya pun cukup tinggi untuk dijadikan dasar perancangan denah, walaupun teknologi pengukurannya sendiri belum memungkinkan untuk menghitung satuan kecil seperti milimeter yang mana sangat penting dalam perancangan ruangan khususnya bagi desainer interior.
Platform: iOS
Harga: Free
5. Planimeter
Planimeter adalah aplikasi untuk melakukan pengukuran area, jarak, perimeter, dan pengukuran sudut pada peta. Kamu dapat melakukan pengukuran dengan menyentuh layar, menambahkan titik jalan dengan koordinat geografis (lintang dan bujur), menggambar di peta, menggunakan pelacakan GPS, dan menjatuhkan pin sebagai penanda. Dengan aplikasi ini, kamu akan lebih mudah memetakan luas dan ukuran sebuah lahan atau area hanya berdasarkan gambar dari peta seperti Google Earth atau Google Maps. Aplikasi ini juga dapat mengukur objek apapun dalam peta, seperti jalan raya, pagar, dan sebagainya. Sangat berguna untuk perancangan siteplan dan kawasan.
Platform: iOS dan Android
Harga: Free, $3.99 (Pro)
Aplikasi Survei Site
6. Sun Seeker
Sun Seeker adalah aplikasi pelacak dan kompas matahari yang memungkinkan untuk menampilkan paparan sinar matahari, titik balik matahari, jalur solstis, posisi matahari, jalur matahari, waktu matahari terbit dan terbenam, waktu senja dan lainnya. Aplikasi ini sangat berguna bagi arsitek untuk menentukan posisi dan orientasi arah bangunan dalam site terhadap arah matahari. Selain arsitek, profesi lain seperti fotografer, cinematographer, surveyor, dan konsumen real estate, kerap menggunakan aplikasi ini.
Platform: iOS dan Android
Harga: $9.99
7. Google Earth
Google Earth adalah sebuah program virtual globe yang memetakan bumi dari superimposisi gambar yang dikumpulkan dari pemetaan satelit, fotografi udara dan globe GIS 3D. Google Earth memiliki kemampuan untuk memperlihatkan bangunan dan struktur (seperti jembatan) secara tiga dimensional. Aplikasi ini biasanya saya gunakan untuk melihat kondisi lingkungan sebuah site dengan perspektif 360° menggunakan Street View. Dengan mengetahui kondisi lingkungan site, arsitek dapat merancang bangunan di site tersebut sesuai dengan konteks lingkungannya.
Platform: iOS dan Android
Harga: Free
Aplikasi Gambar dan Pembuatan Konsep
8. Procreate
Procreate adalah aplikasi kreatif yang dibuat untuk iPad yang menawarkan ratusan fitur dengan mesin grafis yang cepat. Procreate kebanyakan dipakai oleh seniman di seluruh dunia untuk membuat sketsa, lukisan, ilustrasi, dan animasi. Tampilannya simpel dan sangat mudah digunakan. Procreate menyediakan opsi untuk menciptakan dan memodifikasi kuas sendiri dengan 35 opsi modifikasi, sehingga tampilan sketsa akan terasa khas dan berbeda-beda antara satu pengguna dengan pengguna lainnya. Keunggulan lain, Procreate menyediakan fitur perekam yang bekerja secara real-time, sehingga proses sketsa dapat didokumentasikan dengan baik dari awal hingga akhir. Arsitek dapat menggunakan aplikasi ini untuk membuat konsep dan sketsa untuk presentasi desain.
Platform: iPad OS, iOS (Procreate Pocket)
Harga: $9.99 (iPad), $4.99 (iOS)
9. Morpholio Trace
Morpholio memberikan kemudahan dalam melakukan desain awal pada sebuah site, karena dilengkapi dengan layer bertumpuk yang dulu sering dilakukan pada saat melakukan analisa site dengan menumpukan kertas kalkir secara berlapis lapis di atas peta existing tapak. Dengan Morpholio, kamu bisa menggambar di atas PDF, peta, foto, gambar, set gambar, template latar belakang, dan banyak lagi dengan resolusi yang sangat baik.
Platform: iOS
Harga: Free
10. Concepts
Jika kamu ingin aplikasi papan tulis untuk menuangkan ide, ini dia aplikasinya. Concepts adalah aplikasi kanvas tanpa batas dengan fitur yang cukup lengkap sehingga memungkinkan anda mengembangkan ide tanpa batasan ukuran kertas. Kamu bisa menggunakannya untuk membuat konsep, sketsa, atau moodboard. Selain itu yang paling menarik adalah colour wheel nya yang memberimu banyak pilihan alternatif warna dan dapat dipilih dengan mudah sama seperti memilih warna cat di toko. Kekurangannya adalah kamu harus membayar untuk membuka beberapa fitur yang lebih lengkap.
Platform: iOS, Android, Windows Mobile
Harga: Free
Aplikasi Desain 3D dan Visualisasi
11. Sketch Up
Sketchup adalah aplikasi gambar 3D paling populer di kalangan arsitek dan mahasiswa. Kini versi mobilenya udah tersedia secara full dengan biaya berlangganan 959.000/tahun. Untuk versi gratisnya sendiri hanya berupa viewer sama seperti BIMx. Sketchup Viewer memungkinkan untuk menampilkan gambar 3D yang dibuat dengan Sketchup. Sangat memudahkan arsitek untuk mempresentasikan gambar ke klien dan kontraktor.
Platform: iOS dan Android
Harga: Rp 959.000/tahun atau Free untuk versi Viewer
12. Autodesk FormIt
FormIt tersedia untuk platform Windows, Mac, iOS, Android dan di browser web, dengan 2 versi; Gratis dan Pro. Di iPad, aplikasi ini bekerja dengan Apple Pencil serta aplikasi lain seperti Autodesk Sketchbook Pro dan Autodesk Graphic. FormIt menawarkan alat pemodelan 3D dasar, kompatibilitas dengan Revit, dukungan untuk lokasi geografis, seluler, dan browser web. Model FormIt juga dapat diimport dari SketchUp, tetapi untuk membuat pemodelan 3 dimensi yang lebih besar, kompleks, dan kolaboratif, Anda harus menggunakan versi Pro.
Platform: iOS, Android, Windows
Harga: Free, $2.965/year (Pro)
13. Shapr3D
Shapr3D adalah aplikasi pemodelan 3 dimensi untuk iPad Pro dengan dukungan Apple Pencil. Shapr3D kompatibel dengan semua perangkat lunak CAD untuk desktop, sehingga pengguna dapat mengimpor proyek dan mengekspor pekerjaan langsung ke perangkat selulernya. Shapr3D juga memungkinkan pengguna untuk memindai sebuah ruangan serta membuat model 3D dari ruangan tersebut kemudian menambahkan objek baru ke dalam ruangan hingga mengubahnya. Selain arsitek, pabrik manufaktur skala kecil juga biasanya menggunakan aplikasi ini.
Platform: iOS
Harga: Free, $239 (Pro)
Aplikasi Pelaporan dan Lapangan
14. Archisnapper
Archisnapper adalah aplikasi untuk membuat laporan manajemen proyek seperti, laporan harian, laporan mingguan, laporan lapangan, laporan inspeksi, to-do list, yang biasanya dibuat di Word dan Excel. Setiap laporan memungkinkan kamu untuk menginput status proyek, daftar orang yang mengunjungi site, menambahkan komentar, foto dan sketsa terhadap masalah yang terjadi di lapangan, serta penanggung jawab atas suatu tindakan dalam proyek dan membuat laporan berformat PDF hanya dalam satu klik. Dengan sistem ini, ArchiSnapper dapat menghemat waktu arsitek sekitar 70% dari waktu yang biasanya mereka habiskan untuk membuat laporan proyek.
Platform: iOS, Android
Harga: Free
Aplikasi Referensi dan Inspirasi
15. Houzz
Butuh inspirasi desain? Houzz dapat menjadi salah satu pilihanmu. Houzz memiliki jutaan foto interior dan eksterior beresolusi tinggi yang dikategorisasikan berdasarkan gaya desain dan ruangan. Aplikasi ini juga memungkinkan kamu untuk menyimpan gambar sebagai arsip, memvisualisasikan produk jadi, dan menghubungi profesional lainnya. Houzz juga telah meluncurkan produk premium yang dinamakan Houzz Pro+ untuk membantu para arsitek profesional melakukan pemasaran layanan mereka, hanya saja fasilitas ini khusus bagi pengguna di wilayah Amerika Serikat.
Platform: iOS, Android
Harga: Free